Wahab Tahir dan Ketua PKK Makassar Menyarankan Orang Tua Untuk Memperhatikan Pendidikan Anak
RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Abdul Wahab Tahir, mengadakan acara Sosialisasi Penyebarluasan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan, di Hotel Lynt, Jalan Letjend Hertasning, pada Jumat (14/6/2024).
Sebagai anggota Fraksi Golkar, Abdul Wahab Tahir mengundang Ketua TP PKK Makassar, Indira Jusuf Ismail, dan Ustad Syamsir sebagai pembicara dalam acara tersebut.
Abdul Wahab menekankan pentingnya peran orang tua dalam memberikan perhatian kepada pendidikan anak. Menurutnya, masa depan generasi keluarga bergantung pada anak-anak.
“Kita boleh miskin tapi jangan wariskan kebodohan kepada anak-anak kita. Jadi wariskan anak-anak kita adalah ilmu,” jelasnya.
Menurut Abdul Wahab, pendidikan di Kota Makassar masih memerlukan perhatian lebih. Oleh karena itu, dia dan Ketua PKK Makassar bekerja keras untuk menyediakan pendidikan yang layak bagi anak-anak.
“Perasaan kegelisahan ibu melihat kota Makassar, pendidikan masih sangat menghawatirkan, ada keinginan menumbuhkan tradisi kita,” lanjutnya.
Indira Jusuf Ismail, Ketua PKK Makassar, sepakat dengan pandangan Abdul Wahab. Ia berharap orang tua memberikan pendidikan terbaik kepada anak-anak mereka dan mencegah mereka dari putus sekolah.
“Saya juga bunda PAUD Makassar, ada program pemerintah salah satu visi misinya adalah semua anak mesti sekolah, anak-anak mesti cerdas, mereka adalah generasi kita,” katanya.
Indira juga mengungkapkan bahwa mereka telah merencanakan infrastruktur pendidikan yang berkualitas untuk anak-anak, dengan fokus pada pendidikan usia dini.
“Saya mengusulkan kepada pemerintah untuk membangun sekolah paud yang berstandar internasional. Kalau kita lihat sekolah ta apalagi yang negeri, tapi sarana dan prasarana tidak memadai,” jelasnya.
Ustadz Syamsir, sebagai narasumber lainnya, menegaskan bahwa agama juga mengajarkan betapa pentingnya pendidikan bagi anak-anak. Menurutnya, masa depan bangsa bergantung pada pendidikan anak-anak.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan