Makassar, Rakyat News – Empat pasangan calon akan bertarung di Pilgub Sulsel. Namun dari alat peraga kampanye (APK) yang diproduksi resmi penyelenggara, hanya pasangan nomor urut 4, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) yang berani mencantumkan program unggulan.

Sementara tiga kandidat lainnya, yakni Nurdin Halid-Aziz Qahar Mudzakkar (NH-Aziz), Agus Arifin Nu’mang-Tanribali Lamo (Agus-TBL) dan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman (NA-ASS) hanya memasang nomor urur, foto, partai pengusung dan tagline masing-masing.

Menanggapi hal itu, Pengamat politik dari Universitas Hasanuddin (Unhas), Adi Suryadi Culla menilai, semestinya kandidat lain juga harus memasang program yang dicanangkan oleh masing-masing pasangan calon.

“Ini justru pendidikan politik yang baik. Biar masyarakat bisa membaca apa yang diinginkan masyarakat berdasarkan program setiap calon,” kata Adi, saat dimintai pandangannya, Rabu (7/3/2018).

Dia mengatakan, kandidat semestinya tidak hanya memasang foto yang bisa diunggulkan. Akan tetapi, harus berani mempublikasikan keunggulan calon berdasarkan programnya.

Lebih jauh dia mengatakan, pertarungan gagasan sesungguhnya adalah jika berani mempublikasikan program masing-masing. Tidak hanya melalui wacana pencitraan berkaitan dengan gagasan.

“Kita berharap semua calon memiliki pola kampanye yang tidak hanya pencitraan semata,” ucapnya.

Selain itu, dia juga mengatakan agar masyarakat tidak terkesan membeli kucing dalam karung, maka para pasangan calon harus berkomitmen memunculkan program yang dicanangkan.

“Sebaiknya dicantumkan agar masyarakat tidak membeli kucing dalam karung dan memilih secara cerdas dan rasional,” tandasnya.(*)