RAKYAT.NEWS, MAKASAR – Insert Institute merilis hasil survei ‘Persepsi Masyarakat Terhadap Pemilihan Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar’, di Hotel Mercure Makassar Minggu (3/10/2024).

Direktur Riset dan Data Insert Institute, Reskiyanti Nurdin mengatakan kegiatan tahapan survei oleh Insert Institute dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober hingga 26 Oktober 2024, yang diwawancarai melalui tatap muka.

Survei ini menggunakan metode random atau stratified random sampling dengan sampel 2.400 responden di 15 kecamatan. Toleransi kesalahan atau margin of error +/- 2% dengan tingkat kepercayaan 95%.

“Alasan mengambil metode ini adalah mengambil contoh seperti tren Prabowo. Tren surveinya kemudian beralih dari Ganjar ke Prabowo. Karena metode awalnya kecenderungan pilihan di suatu RT atau wilayah, padahal ada yg satu rumah beda pilihan. Ini alasan kenapa memakai metode ini,” kata Reski kepada wartawan.

Alhasil, Insert Institute merilis Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) dapatkan 39,2% dan Andi Seto Gadhista Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (SEHATI) mengejar di angka 30,5%.

Kemudian disusul Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Amir Uskara (INIMI) 17,7% dan Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando(AMAN) 4%.

Akademisi Universitas Hasanuddin (Unhas), Ali Armunanto yang hadir sebagai panelis mengatakan kalau hasil dari survei Insert menempatkan elektabilitas pasangan MULIA kian menurun.

Bahkan kata Ali, pasangan SEHATI semakin mengejar angka elektabilitas menjelang Pemilihan Wali Kota Makassar (Pilwalkot) 2024.

“Insert hadir cara pandang yang baru untuk Pilwali Makassar, yang berbeda dengan metode survei sebelumnya. Kalau kita lihat, hasil survei Appi perlahan melandai sedangkan Seto makin melejit,” kata Ali usai Reski paparkan hasil survei Insert.