“Dengan menjadi satu-satu partai pendukung di barisan IYL-Cakka. Demokrat tentu akan lebih leluasa membicarakan langkah-langkah strategis pemenangan dengan kandidatnya,” kata Iin.

Demokrat, kata dia, partai yang punya banyak kejuatan. Menurutnya, Pilkada serentak 2018 adalah medium antara untuk menuju Pilpres dan Pileg 2019.

Sehingga, bukan hal tidak mungkin partai berlambang bintang mercy yang memiliki kematangan itu ingin membuktikan kekuatan elektoral partai.

“Jalan politik sering berbeda dan susah ditebak. Apalagi proses pilkada serentak ini berentetan dengan Pileg, jadi saya rasa ini erat hubungannya dengan pemenangan jangka panjang hingga ke Pileg,” kata dia. (*)

YouTube player