Wajo, Rakyat News – Tak salah jika Pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE) dilekatkan sebagai duet yang merakyat, sederhana dan peduli terhadap sesama.

Pasalnya, di tengah sederet aktivitasnya, ia tetap menunjukkan kepedulian dan aksi kemanusiaan. Di mana dan kapan pun selalu hadir dalam suka dan duka warga.

Sikap duet nomor urut 1 ini kembali ditunjukkan, Rabu 28 Maret 2018. Seperti Amran Mahmud, berhenti saat melihat ada warga yang berduka di Welanga. Mantan wakil bupati ini, menyempatkan singgah dan mendoakan keluarga yang berduka.

“Sabarra’ki,” kata Amran Mahmud kepada keluarga almarhum sambil ikut mendoakan jenazah.

Sikap yang sama juga ditunjukkanAmran SE di tempat yang berbeda di Desa Peneki, Kecamatan Tanasitolo . Di tengah perjalanan, ia mendapat kabar belasungkawa.

Rute perjalanan pun berubah. Sebab, rumah duka dengan lokasi kampanye tatap muka PAMMASE sangat berjauhan.

Kandidat yang berlatar belakang pengusaha ini pun tak peduli apakah almarhum pendukungnya atau bukan. Melayat di mata Amran SE, bertujuan mendoakan almarhum sekaligus menghibur dan menyabarkan hati keluarga yang ditinggal.

Saat tiba di rumah duka, keluarga dan para pelayat tak menyangka Amran SE datang melayat. Mereka pun menyambut hangat.

Dengan berkostum batik, Amran SE datang menyalami dan menghibur keluarga yang berduka. “Sabar ki di. Semoga amal ibadah almarhum diterima Allah SWT, dan mendapat tempat yang mulia di sisi-Nya, Amin,” ucap Amran SE kepada keluarga berduka.

Usai mendoakan jenazah dan menyampaikan ucapan belasungkawa, Amran SE pamit dan langsung menuju lokasi kampanye tatap muka.

Sekadar diketahui, Amran SE juga berulangkali tertangkap kamera menunjukkan aksi kemanusiaannya. Begitupun Amran Mahmud yang selalu meluangkan waktu untuk mampir ke rumah warga, baik dalam kondisi duka maupun suka. (*)