Di Pilkada Gowa 2015, Adnan meraih suara terbanyak dari rakyat. Tanpa diusung partai, Adnan melenggang ke kursi kepemimpinan Kabupaten Gowa lewat jalur independen. Alias, betul-betul murni diusung oleh rakyat. Adnan kemudian menjadi bupati pertama di Sulsel yang memenangkan Pilkada lewat jalur independen.

Sebelumnya, Adnan juga adalah Anggota DPRD Sulsel. Adnan duduk di legislatif, setelah maju lewat dapil di Makassar. Yang disebut-sebut sebagai dapil neraka. Dua periode pula Adnan maju lewat dapil di Makassar. Bukan lewat Gowa. Mematahkan anggapan banyak orang, bahwa cucu Yasin Limpo itu hanya “besar” di Gowa.

Selain itu, masih ada beberapa generasi lainnya yang meniti karier di jalur politik. Seperti putri Syahrul, Indira Chunda Thita. Berkat kemampuannya, ia berhasil duduk sebagai anggota DPR RI.

Di saat bapaknya menjabat Ketua Golkar Sulsel, Thita memilih tidak ingin berada di zona nyaman. Ia memilih bertarung melalui PAN di Dapil 1 Sulsel.

Begitu juga lainnya, ada Devo Khadapi yang kini dipercaya sebagai Kabiro Humas Pemprov Sulsel. Termasuk putra Syahrul, berproses dari bawah sebagai ASN.

Dan lagi-lagi, mereka mendapatkan posisi itu bukan karena kebetulan. Melainkan memang mereka tekuni, dan mampu Tunjukkan jika memang mereka sangat pantas.