Luwu Utara, Rakyat News – Satu lagi kader Partai Golkar memutuskan untuk hengkang, yakni Arifin Djunaidi.

Mantan bupati Luwu Utara itu mengaku keputusan itu diambil bukan karena membenci partai berlambang pohon beringin itu. Melainkan memberi ruang kepada kader-kader baru lebih aktif lagi di Golkar.

Arjuna, begitu ia disapa mengibaratkan dirinya, seperti pohon yang sudah tua. Tidak lagi bisa memberikan buah lebat atau hasil yang maksimal. “Ibarat seperti pohon, kader-kader ini ibarat daun-daunnya yang tidak rimbun lagi, tidak bisa menghasilkan buah yang lebat,” katanya, Senin (9/7/2018).

Ia melihat bahwa dirinya tidak potensial lagi di Partai Golkar.

“Dan saya kira itu tidak masalah untuk Partai Golkar misalnya melakukan peremajaan. Negara kita banyak partai politik, siapa tahu masih ada yang butuh saya,” tambahnya.

Menurut dia, surat pengunduran dirinya sudah ia buat, tinggal menunggu untuk membawanya langsung ke DPD I Golkar Sulsel. Diketahui, Arjuna sekarang menjabat Wakil Ketua Bappilu Golkar Sulsel untuk Luwu Raya.

“Saya sudah buat tapi belum masukkan. Surat pengunduran saya kira perlu sebagai tata krama dan etika, apalagi Partai Golkar adalah yang membesarkan saya,” tambahnya lagi. (yustus)