RAKYAT.NEWS, POLMAN – Pasangan calon bupati Polewali Mandar, Andi Bebas Manggazali-Siti Rahmawati (BESTI) bakal berupaya untuk memberdayakan usaha lokal dalam menciptakan lapangan kerja guna mengurangi angka pengangguran di daerah tersebut.

Andi Bebas Manggazali, yang akan bertarung dalam Pemilihan Bupati Polman Periode 2024-2029, menunjukkan komitmennya dengan mengunjungi petani sawit di Desa Parappe, Kecamatan Campalagian, Selasa (3/9/2024).

“Hari ini, saya bertemu dengan pengusaha sawit. Yang mana, mereka sangat antusias dan bersemangat memberikan keterangan,” ungkapnya.

Mantan Sekretaris Daerah Kabupaten itu siap berkolaborasi dengan pengusaha dan petani sawit untuk merumuskan strategi menciptakan lapangan kerja guna mengurangi angka pengangguran.

“Mereka (pengusaha-petani sawit) sudah merekrut banyak tenaga kerja. Yang mana, pengangguran di Kabupaten Polewali Mandar ada 10 ribu. Jadi, kehadiran mereka bisa menekan pengangguran,” tutur Bebas.

Dia juga menyadari pentingnya peran pemerintah dalam mendukung dunia usaha dengan menyediakan infrastruktur yang memadai.

“Jadi, tinggal bagaimana pemerintah memberikan dukungan. Terutama akses jalan untuk ke depannya,” pungkas Bebas.

Sebelumnya, Andi Bebas Manggazali mengunjungi PT Kencana Hijau Bina Lestari (KHBL) di Kelurahan Amassangan, Kecamatan Binuang, Polman, pada tanggal 13 Agustus 2024.

Di sana, dia menekankan pentingnya prioritas penggunaan tenaga kerja lokal bagi perusahaan-perusahaan di daerah tersebut guna mengurangi angka pengangguran.

“Tadi kami sempat merasa kaget ternyata luar biasa persiapan perusahaan ini. Ke depan kita harapkan perusahaan ini setelah beroperasi dapat merekrut tenaga lokal lebih banyak agar,” kata Bebas.

Dia juga mengharapkan agar perusahaan tidak hanya fokus pada profit, namun juga berkontribusi dalam meningkatkan ekonomi masyarakat setempat.

Andi Bebas Manggazali berjanji akan memfokuskan perhatian pada persoalan pengangguran di Polewali Mandar jika terpilih memimpin daerah itu, dengan harapan tidak hanya meningkatkan PAD tetapi juga mengurangi angka pengangguran yang saat ini mencapai lebih dari 9 ribu orang.