Sebelumnya, Suhartina Bohari tidak memenuhi syarat dalam hasil tes kesehatan untuk calon kepala daerah dalam Pilkada Maros 2024.

Oleh karena itu, KPU Maros kemudian meminta kepada tim Chaidir-Suhartina (Hati Kita Keren) untuk melakukan pergantian pasangan.