Gowa, Rakyat News – Amburadulnya kinerja penyelenggara dalam melakukan verifikasi faktual berkas dukungan Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka) semakin terkuak.

Fakta terbaru yang sangat merugikan IYL-Cakka adalah kekurangan berkas dukungan dari provinsi, baru sampai ke KPU Kabupaten Gowa di hari terakhir verifikasi faktual, 25 Desember 2017.

Akibatnya ribuan berkas itu tidak bisa diverifikasi, karena selain baru tiba di di hari terakhir, juga membutuhkan waktu untuk sortir dan pendistribusian ke desa yang tak akan mungkin dilakukan hitungan setengah hari.

Menyikapi adanya upaya yang sengaja menghambat verifikasi dukungan IYL-Cakka, tim duet Mr Komitmen ini, mempertanyakan alasan kenapa kekurangan berkas tersebut baru didistribusikan di hari terakhir dari provinsi ke kabupaten.

Tim IYL-Cakka, Andi Ian Latanro mengatakan, ada yang menjanggal terkait proses ferivikasi faktual di Kabupaten Gowa. Mengingat ada kurang lebih 3.986 yang tidak di ferivikasi faktual oleh KPU Gowa.

Ian yang juga Liaison Officer (LO) saat rapat ferivikasi faktual di KPU Gowa, menjelaskan, data yang ia pegang berdasarkan berita acara dari KPU Provinsi sebanyak 203.578 yang terferikasi yang dikirim ke KPU Gowa.

“Yang diferivikasi faktual ini kan cuma 199.610, sementara berita acara yang kami pegang itu ada 203.578 dukungan dari KPU Provinsi, jadi kemana ini sisanya?. Kok cuman yang diferivikasi faktual 199.610 saja,” ungkap Ian Latanro.

Tak hanya itu, persoalan kedatangan 13 Box pada tanggal 25 lalu juga jadi pertanyaan bagi LO IYL-Cakka yang dikirim dari KPU Provinsi lalu dikembalikan pada tanggal 27 selang dua hari.

“Ini juga box yang datang dari KPU Provinsi kami tidak ada berita acara, sehingga box yang diterima oleh KPU Gowa ini kami pertanyaan peruntukannya,”  demikian Ian.

Iapun bersama LO lainnya bersepakat membuat berita acara penolakan hasil rekapitulasi KPU Gowa yang hasil dukungan MS sebanyak 181.141. (*)