Pinrang, Rakyat News – Seusai melantik relawan Tim Sembilan Kabupaten Pinrang, calon Gubernur Sulsel nomor urut satu, Nurdin Halid tak langsung beristirahat. Meski telah cukup larut, ia masih bersemangat untuk memenuhi undangan temu tokoh di Desa Malimpung, Kecamatan Pitumpanua, Rabu (4/4) malam.

Sekira pukul 21.15 wita, pasangan Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar ini tiba di kediaman imam Desa Malimpung, Hamzah. Setibanya di sana, rupanya antusiasme masyarakat untuk bertemu dengan NH belum menyurut. Mereka loyal menyambut kedatangan NH.

Bahkan, Kepala Desa Malimpung turut hadir dalam kesempatan tersebut. NH pun mengungkapkan rasa terima kasih atas apresiasi dari kepala desa dan warga.

Namun, sebelum memulai agendanya, Ketua Koorbid Pratama DPP Partai Golkar ini terlebih dahulu memastikan kepada Panwaslu setempat terkait kehadiran kepala desa. Ia menunjukkan komitmennya untuk mengikuti masa kampanye dengan tetap asas sesuai peraturan yang berlaku.

“Kepala desa boleh tidak ikut di sini?” tanya NH, memastikan kepada panwaslu setempat.

Saat dikonfirmasi, sekelompok panwaslu menyarankan kepada kepala desa agar duduk di bagian barisan belakang. Kepala Desa Malimpung pun mengikuti permintaan dari panwaslu.

“Memang kepala desa tidak boleh berpihak sebagai perangkat desa, tapi haknya ingin mendengarkan program dari NH-Aziz,” imbuh NH.

Dalam kesempatan tersebut, NH menjelaskan akan bersedia memenuhi aspirasi warga Malimpung. Khususnya, berkaitan dengan peningkatan infrastruktur pertanian karena sebagian besar warga setempat berlatar belakang petani.

Ketua Dewan Koperasi Indonesia ini berujar, penyediaan irigasi akan segera direalisasikan setelah terpilih kelak agar produktivitas petani dapat meningkat. Di samping itu, intensifikasi juga akan diwujudkan melalui penyediaan alat pertanian, seperti hand tractor dan mesin pemanen.

“Tujuan saya menjadi gubernur karena betul-betul mau membangun di kampung. Seperti sekarang saya bisa tahu kondisi infrastruktur jalan dan pertanian. Supaya kalau terpilih bisa langsung diwujudkan, tidak mulai mencari tahu dari awal lagi,” tegasnya. (*)