Bulukumba, Rakyat News – Semakin banyak dukungan mengalir kepada pasangan calon Gubernur-calon Wakil Gubernur Sulsel, Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar Mudzakkar dalam Pilgub Sulsel 2018-2023. Di antara alasannya, sosok ini dinilai mampu memberikan perubahan Sulsel lebih baik ketimbang stagnansi di bawah kepemimpinan politik dinasti.

Alasan ini diungkapkan oleh salah satu tokoh masyarakat Bulukumpa, Kabupaten Bulukumba, H. Andi Mappabangka Pangki. Ia berujar, kehadiran pemimpin dinasti hanya akan menciptakan suasana serupa dengan sebelumnya. Sehingga, kata dia, tidak akan tercipta perubahan signifikan ke depannya.

“Untuk dinasti, janganlah kita pakaim Berikanlah kepada orang yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dibanding yang kita alami sekarang. Kalau dinasti, begini saja terus, maka tidak akan ada perubahan,” bebernya, Sabtu (28/4).

Kakak Ketua DPRD Bulukumba, Andi Hamzah Pangki ini menilai, sosok tepat untuk meningkatkan pembangunan Sulsel selama lima tahun ke depan hendaknya diberikan kepada pasangan NH-Aziz. NH, kata Andi Mappabangka, telah membuktikan hal tersebut saat menjabat sebagai Kepala Puskud Hasanuddin. Atas keberpihakannga kepada rakyat kecil, ia pun menggelari NH sebagai sosok bertangan baja dan berwatak berlian.

“Beliau itu memberikan SWKP dan manakala pada waktu itu beliau tak memberikannya pada tahun 90-an, maka petani cengkeh saat ini tidak akan ada yang berkelanjutan. Harga cengkeh waktu itu anjlok, untuk menutupi ongkos pupuk dan bibit saja tidak cukup. Apalagi memenuhi kebutuhan hidup keluarga sehari-hari,” terangnya.

Karena itu, Andi Mappabangka siap menjadi pelopor pemenangan NH-Aziz di Bulukumba, khususnya di Kecamatan Bulukumpa. Ia optimistis duet nasionalis-religius ini telah memenangkan hati dan simpati masyarakat. 

“Masyarakat sangat antusias dan sangat senang karena progam beliau menyentuh untuk rakyat. Apalagi beliau memang sudah begitu berjasa bagi petani di Bulukumba,” ujarnya. (*)