Jakarta, Rakyat News – Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menghadiri acara Lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat APBN Tahun 2020 , Kamis (5/9/2019), di Golden Boutique Hotel, Jakarta Pusat.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani, menghadiri acara Lokakarya Peminatan dan Penyiapan Pelaksanaan Program Hibah Air Limbah Setempat APBN Tahun 2020

Lokakarya yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ini juga dihadiri Bupati/Wali Kota dari 150 Kabupaten/Kota dan BAPPEDA se-Indonesia.

“Kehadiran kami di sini adalah wujud komitment kami terhadap pencapaian sanitasi layak di Luwu Utara yang programnya sudah dimulai pada 2016 dan kini telah memasuki tahun keempat,” kata Bupati Indah usai acara. Sebelumnya, Direktur Pembiayaan dan Transfer Non Dana Perimbangan, Ubaidi S Hamidi, mengatakan, kegiatan ini sangat tepat untuk menyiapkan kabupaten/kota sebagai penerima program hibah 2020 dalam penyediaan pelayanan publik paing dasar untuk masyarakat berkualitas.

Sementara Dirjen Pengembangan dan Penyehatan Lingkungan Permukiman Kementerian PUPR, Dodi Krispratmadi, menyampaikan bahwa pelayanan sanitasi menjadi pelayanan wajib yang tertuang dalam RPJMN 2014 – 2019 guna mencapai target nasional, yakni 100% akses air minum, 0 % luas kawasan kumuh perkotaan serta 100% akses sanitasi. “Salah satu arah kebijakan sanitasi yang tertuang dalam RPJMN adalah peningkatan kapasitas institusi dalam layanan pengelolaan sanitasi,” kata Dodi.

Selain itu, kata Dodi, arah kebijakan sanitasi yang juga tertuang dalam RPJMN 2014 – 2019 adalah peningkatan komitment daerah untuk layanan sanitasi berkelanjutan, pengembangan infrastruktur dan layanan sanitasi permukiman sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan daerah, serta peningkatan perubahan perilaku masyarakat dalam mencapai sanitasi aman.