Makassar, Rakyat News – Wali Kota Makassar, Danny Pomanto mengisyaratkan akan menempuh jalur damai dengan anggota DPRD Kota Makassar, Supratman terkait polemik anggaran Pete-pete Smart.

Belum lama ini, Danny melalui kuasa hukumnya, Salasa Albert memang telah melaporkan Supra yang dinilai telah melakukan pencemaran nama baik.
Isyarat jalur damai itu dikatakan Danny usai bertemu dengan Supra pada acara buka puasa bersama di Rumah Jabatan Ketua DPRD Makassar, Farouk M Betta, Jln Hertasning, Makassar, pada Selasa (13/6/2017).

“Saya kira begini,Pemkot dan DPRD tidak bisa dipisahkan. DPRD itu sebuah lembaga dan seluruh anggotanya, saya kira tidak ada masalah,” kata Danny saat dikonfirmasi sejumlah awak media.

Saat ditanya terkait adanya kemungkinan untuk mencabut laporan kepolisian yang dilayangkan, Danny menjawab diplomatis. Dikatakannya jika kedua pihak berbaik hati, maka semua masalah akan selesai dengan cara silaturahmi.

“Apa sih yang tidak bisa selesai di Makassar ini, kita ini punya budaya sipakatau, sipakalebbi dan sipakainga. Kita punya silaturahim. Saya kira hukumnya selama keduanya ‘sombere’ itu selesai masalah,” ucap Danny.

Dikataknnya, masih banyak hal lain yang jauh lebih penting untuk membutuhkan energi. Baik dari Pemkot maupun DPRD Kota Makassar.

Ditanya soal hak interplasi yang saat menjadi menjadi wacana yang terus bergulir, Danny enggan untuk memberikan tanggapan.

“Itu juga haknya teman – teman DPRD. Saya tidak mau komentari kalau haknya orang. Kalau ditanya haknya saya. Saya akan komentari,” ucapnya.(**)