“Ibu aliyah sudah 2 periode di DPR RI. Dan juga waktu suaminya jadi wali kota, yang dikenal dengan pemimpin yang banyak peroleh penghargaan, Aliyah menjadi ketua TP PKK juga mendapatkan penghargaan ‘inspiring woman’,” lanjut Wulan.

Wulan menilai bahwa Aliyah telah meninggalkan jejak yang baik di masyarakat. Dibuktikan dengan keterpilihannya di DPR RI w periode.

Selain itu, IAS dianggap dapat memberikan efek elektoral bagi istrinya di dunia politik.

“Pak IAS memberikan efek elektoral bagi Aliyah juga. Ini rekam jejak baik yang punya efek elektoral diterimanya Aliyah di masyarakat,” sambung Wulan.

Sedangkan istri wali kota Makassar saat ini, Indira Yusuf Ismail dianggap akan memberi kejutan di Pilwali Makassar dengan kekuatan politik yang saat ini dimilikinya.

Kata Wulan, Indira dianggap punya keidentikan kekuatan tersendiri yang cukup jelas untuk maju sebagai calon wali kota Makassar.

“Ibu Indira inikan identik dengan imcamben. Jadi menghitung kekuatan Indira sama dengan menghitung kekuatan Pak Danny (wali kota Makassar saat ini),” kata dia.

Sebagai Ketua TP PKK, Indira seringkali turun ke masyarakat untuk melakukan pendampingan.

“Meskipun Indira belum pernah di legislatif, tapi variabel kekuatannya cukup jelas,” ujar Wulan.